Teknologi 4.0

Jepang Gagal Luncurkan Roket Luar Angkasanya

 

JAXA atau Badan Penjelajah Antariksa Jepang mengatakan roket Epsilon-6 telah berada dalam posisi yang salah untuk meng orbit ,lalu mereka harus membatalkan penerbanganya dengan cara meledakan roket di udara. diketahui roket tanpa awak ini membawa satelit dan lepas landas dari pusat antariksa Uchinoura di Prefektur Kagoshima pada Rabu lalu.

 

Tragedi semacam ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh jepang , insiden demikian sudah terjadi sejak 20 tahun lalu . jepang pada awalnya memiliki harapan yang besar  untuk membawa satelit komersial ke luar angkasa , namun masalah teknis justru terdeteksi sebelum tahap terakhir peluncuran ketika roket pendorong terakhir baru akan dinyalakan, JAXA berjanji akan membantu menyelidiki penyebab kegagalan itu.

 

Dua dari daya angkut roket itu dikembangkan oleh perusahaan swasta asal Prefektur Fukuoka. Ini adalah pertama kalinya roket jenis Epsilon membawa muatan yang diproduksi secara komersial di Jepang.

 

“Kami sangat meminta maaf atas kegagalan kami untuk memenuhi harapan,” ungkap Yamakawa.

 

Roket Epsilon-6 membentang dengan panjang 26 meter dan berat 95,6 ton. Roket berbahan bakar padat itu adalah versi final sebelum JAXA mengembangkan variasi lain, yakni Epsilon-S. Peluncuran Epsilon-5 sedang direncanakan untuk satelit Vietnam pada 2023.

 

Epsilon-5 dikembangkan oleh perusahaan Jepang, IHI Aerospace. Program luar angkasa negara itu adalah salah satu yang terbesar di dunia. Pekan lalu, astronaut JAXA, Koichi Wakata, bahkan terbang ke Stasiun Luar Angkasa Internasional sebagai bagian dari misi Crew-5.

 

JAXA pun menjadi sorotan setelah misi wahana Hayabusa-2 ke asteroid Ryugu. Misi tersebut mengumpulkan bahan dari benda angkasa yang kini dianalisis demi mencari asal usul kehidupan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Butuh Informasi Kami?
E-Trainingonline.com (PT Expertindo)
Halo
Ada yang bisa Kami bantu?